Ogah Tampil di Liga Ramadan, Febre Pilih Latihan Sendiri


Ogah Tampil di Liga Ramadan, Febre Pilih Latihan Sendiri
Usai menjalani seluruh pertandingan putaran pertama IPL, pemain PSM diliburkan sekitar 10 hari agar bisa menjalani ibadah puasa bersama keluarga masing-masing.


Selama liburan itu, beberapa pemain PSM memilih terlibat dalam Liga Ramadan yang merupakan kompetisi amatir tahunan di Makassar. Meski berstatus liga tarkam (antar kampung), ajang ini selalu memikat pemain profesional untuk ikut terlibat.



Tapi tidak bagi stopper PSM, Cristian Febre. Pemain asal Chile itu tidak tertarik tampil di Liga Ramadan. Untuk mengisi waktu liburan ini, Febre memilih menjaga kebugarannya dengan latihan sendiri di Lapangan Karebosi atau fitness.



Febre mengaku menjunjung tinggi statusnya sebagai pemain profesional. Ia juga tidak ingin membuat dirinya cedera dengan tampil di liga tarkam.



"Saya tidak mau main di Liga Ramadan. Saya pemain profesional, jadi tidak mau ikut campur dengan liga non profesional," kata Febre.



"Mending saya latihan sendiri agar kebugaran tubuh tetap terjaga. Saya kadang latihan di Lapangan Karebosi atau fitness," tuturnya.


Pemain PSM seperti Syamsul Chaeruddin, Kurniawan Karman, Ismail Haris, Satrio Syam, Am Guntur, Fadly Manna, Agung Batola, Handi Hamzah, Hendra Wijaya, dan lainnya. Beberapa mantan pemain PSM atau pemain dari Makassar yang kini membela klub di luar Sulsel juga terlihat seperti Ilija Spasojevic (Mitra Kukar), Achmad Hisyam Tolle, Risnandar. 

Bagi yang suka menebak dan memprediksi skor pertandingan sepak bola, ayo gabung di http://www.303bola.asia, ada hadiah menarik yang bisa anda dapatkan.

Demi Soton, Luke Shaw Tolak Chelsea, Spurs dan MU


Demi Soton, Luke Shaw Tolak Chelsea, Spurs dan MU
Pemuda bernilai tinggi SouthamptonLuke Shaw bakal menolak tawaran pindah dari Chelsea dan Tottenham, dengan menandatangani kontrak baru.

Shaw baru akan memasuki usia ke 18 tahun pada pekan depan. Ia disebut-sebut sebagai 'the New Gareth Bale' oleh suporter Soton -julukan Southampton-.

Performa apiknya di lapangan hijau, terutama pada musim 2012-13, membuat sejumlah klub besar Premier League jatuh hati kepadanya. Selain Chelsea dan Spurts, Manchester United juga tertarik mendapatkan Shaw.

Shaw diperkirakan segera mendapat kontrak senilai £25,000 pound per pekan, dan ia akan tetap berseragam Soton hingga 2018 mendatang. Pelatih Mauricio Pochettino juga optimis pemain yang bersangkutan bakal bertahan.

"Kami percaya diri bisa mempertahankan pemain penting untuk musim depan, termasuk Luke (Shaw). Mereka optimis dengan rencana saya dan ingin bertahan di Southampton," pungkas Pochettino seperti dilansir The Sun.

Deulofeu Tolak Main di Barcelona B


Deulofeu Tolak Main di Barcelona B
Penyerang BarcelonaGerard Deulofeu sedang dilanda kebimbangan antara harus bertahan di Barca atau hengkang ke klub lain.

Seperti dilansir Sportentrenador Blaugrana, Tito Vilanova ingin anak buahnya itu bermain di tim Barcelona B lagi seperti musim lalu, dan berkompetisi di Segunda Division.

Namun sang pemain menolak opsi tersebut karena ia ingin bermain di level tertinggi. Sayangnya, jika ia masuk tim utama Barca, maka bisa dipastikan ia akan kekurangan waktu bermain karena menumpuknya stok di posisinya.

Deulofeu sendiri sering bermain di posisi penyerang sayap di mana saat ini Barca memiliki banyak alternatif. Pedro Rodriguez, David Villa,Alexis Sachez, Cristian Tello, dan bahkan bintang baru mereka,Neymar juga biasa bermain di posisi tersebut.

Deulofeu sendiri kabarnya diminati oleh dua klub Premier League,Tottenham dan Everton. Dan kemungkinan besar ia akan menuju ke Inggris dengan status pinjaman. 

Nego ManCity Untuk Osvaldo Terus Berlangsung


Nego ManCity Untuk Osvaldo Terus Berlangsung
Pablo Osvaldo masih jadi pertimbangan Manchester City, jika mereka gagal mendapatkan Alvaro Negredo pada bursa transfer musim panas mendatang.

Osvaldo, 27 tahun, memang tak pernah lepas dari kontroversi. Belakangan ini namanya dicoret dari skuad Timnas Italia, saat berlaga di Piala Konfederasi 2013, setelah melecehkan eks pelatih AS RomaAurelio Andreazzoli.

Hal itu membuat namanya masuk ke dalam daftar jual i Lupi -julukan Roma- untuk musim 2013-14, meskipun saat ini mereka telah ditangani pelatih baru Rudi Garcia.

Namun, kualitas Osvaldo sebagai pesepakbola tidak ada yang berani meragukannya. Menurut beberapa sumber dari Italia dan Inggris, termasuk football-italia, mantan punggawa Espanyol ini tetap masuk radar The Citizens untuk musim depan.

Selain Manchester City, Southampton yang dilatih Mauricio Pocehttino(eks pelatih Espanyol), berniat mempertemukan Osvaldo dengan mantan pelatihnya. Diduga kisaran harga pemain yang menggemari Pink Floydini mencapai €15 juta Euro.

Vilanova Gagal Yakinkan Deulofeu Untuk Bertahan di Barca


Vilanova Gagal Yakinkan Deulofeu Untuk Bertahan di Barca
Para pemain muda Barcelona FC nampaknya sudah mulai kehilangan kepercayaan terhadap Tito Vilanova. menurut SPort, Vilanova telah gagal meyakinkan pemain muda potensial Gerard Deulofeu untuk bertahan di Barca.

Vilanova disebut menawarkan posisi di tim utama Barca kepada Deulofeu, tetapi tanpa jaminan bermain. Deulofeu kabarnya menolak karena tak ingin hanya menjadi penghangat bangku cadangan.

Vilanova berusaha membujuk pemain muda itu untuk mejadi pelapis Neymar dan Messi. Jika memang kesulitan menembus line-up tim utama, Vilanova akan memperbolehkan Deulofeu bermain untuk Barca B.

Tawaran Volanova ini tidak membuat Deulofeu tertarik. Ia sudah memiliki niat jelas untuk bermain di tim utama, bahkan jika harus keluar dari Barca. Deulofeu nampaknya melihat nasib Marc Bartra, Jonathan Dos Santos,Martin Montoya, Cristian Tello dan bahkan Thiago Alcantara yang tak dapat banyak kesempatan musim lalu.

Deulofeu sudah memerintahkan agennya Gines Carvajal untuk mencarikannya klub peminjam untuk musim depan. Sejauh ini yang paling berminat dalah Borussia Dortmund, Valencia dan Real Betis.

Pizarro: Tiki Taka Tak Akan Cocok di Italia


Pizarro: Tiki Taka Tak Akan Cocok di Italia
David Pizarro beropini bahwa gaya sepakbola tiki taka milik Barcelona FC dan Spanyol tak akan cocok untuk klub-klub Italia. Pizarro menyebut usaha Luis Enrique di AS Roma sebagai salah satu buktinya.

Pizarro musim lalu membela AS Roma pada enam bulan pertama dan kemudian dipinjamkan ke Manchester City selama enam bulan berikutnya. Kini Pizarro sedang menyesuaikan diri di Fiorentina yang baru melakukan revolusi.

"Saya setuju dengan pendapat Vincenzo Montella mengenai tiki taka. Strategi itu tak akan berhasil di Italia karena kami harus mencetak gol. Mendominasi penguasaan bola untuk membuat lawan kelelahan memang menyenangkan saat anda unggul," ucap Pizarro.

Namun ketika melihat usaha Luis Enrique untuk membawa tiki taka ke Italia gagal, Pizarro semakin yakin dengan pendapatnya. Dia menyarankan agar klub-klub Italia tak mencoba untuk menggunakan gaya itu.

Selain Pizarro dan Montella, pelatih AS Roma saat ini Zdenek Zemanjuga tak menyukai tiki taka. Zeman menganggap passing horizontal sebagai sesuatu yang sia-sia dalam sepakbola. 

Basamalah Mundur Dari Posisi GM Persijap


Basamalah Mundur Dari Posisi GM Persijap
General Manajer Persijap Jepara Muhammad Basalamah menyatakan, mengundurkan diri dari jabatannya mulai Kamis (4/7). Ia mengatakan, surat pengunduran dirinya itu sudah disampaikan kepada Ketua Umum Persijap Imam Ghazali.

Upayanya mendapatkan sumber pendanaan di Kabupaten Jepara, katanya, dianggap belum membuahkan hasil, karena selama tujuh bulan menjabat GM Persijap belum mendapatkan sponsor maupun bantuan pendanaan.

"Dengan demikian, hari ini (5/7) saya sudah tidak menjabat sebagai GM Persijap," ujar Muhammad Basalamah, di Jepara, Jumat (05/7) seperti dilansir Antara.

"Beberapa perusahaan di Jepara, mengaku belum bisa memberikan bantuan untuk tahun ini karena berbagai alasan," imbuhnya.

Demikian halnya, Kota Jepara yang terkenal dengan usaha mebel ukir juga belum ada bantuan dari pengusaha yang bergerak di bidang mebel dan ukir. Basamalah mencatat, bantuan dana yang diterima baru Rp10 juta yang berasal dari BPR BKK Jepara.

"Kami menganggap, usaha mendapatkan sumber pendanaan untuk tim Persijap kurang mendapatkan respons, termasuk para pemangku kepentingan atau masyarakat Jepara yang memang merasa memiliki tim ini," ungkap Basamalah.

Meski demikian, dia tetap memberikan apresiasi kepada para suporter Persijap yang masih tetap mendukung tim kesayangannya, meskipun minim dukungan dana.

Pemasukan dari penjualan tiket pertandingan, katanya, hanya cukup untuk biaya menggelar pertandingan, mengingat pemasukan dari penjualan tiket berkisar Rp50 juta hingga Rp60 juta setiap pertandingan.

"Kami juga mencoba mengangkat konsultan lepas untuk membantu mencari sponsor, meskipun belum membuahkan hasil," ujarnya.

Demi kepentingan tim, lanjut dia, manajemen juga lebih memilih mengalah untuk tidak mendapatkan gaji seperti pengurus tahun lalu untuk CEO mendapatkan gaji sebesar Rp 15 juta, GM sebesar Rp 10 juta dan Manajer Operasional sebesar Rp 5 juta.

Panitia pelaksana pertandingan, katanya, ikut serta membantu manajemen, karena mengetahui pendanaan yang dimiliki tim ini memang butuh bantuan. Sedangkan hak para pemain dan pelatih, katanya, tidak ada persoalan, karena mereka masih tetap menerima gaji.

Dengan dana yang terbatas, katanya, manajemen sudah berupaya melakukan sejumlah efisiensi biaya, mulai dari sewa penginapan hingga tiket pesawat dicari yang lebih murah atau yang berpotensi mendapatkan diskon.